Wahdahbone.or.id – Masjid Istiqomah Korem 141/Toddopuli yang terletak di kota Bone dipenuhi jamaah saat Ustad Ervan menyampaikan tausyiah yang memikat setelah shalat Dhuhr, Kamis (13/07/2023) . Dalam ceramahnya, beliau menyinggung isu yang marak tentang perjudian dan sabung ayam di kabupaten Bone, serta masalah serius penyalahgunaan narkoba.
Ustad Ervan dengan tegas menyoroti permasalahan yang saat ini sedang mengemuka di Kabupaten Bone, yaitu maraknya praktik judi dan sabung ayam ilegal, serta masalah narkoba yang semakin meresahkan masyarakat. Beliau memaparkan bahwa isu-isu ini mempengaruhi moralitas dan kestabilan sosial di wilayah tersebut.
Beliau menekankan pentingnya intervensi langsung dari aparat untuk mengatasi permasalahan ini. Ustad Ervan menyadari bahwa penanganan yang komprehensif dan tegas dari pihak berwenang diperlukan untuk meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan oleh aktivitas judi ilegal, sabung ayam, dan peredaran narkoba.
Dalam tausyiahnya, Ustad Ervan mengajak masyarakat Kabupaten Bone untuk lebih meningkatkan kesadaran akan bahaya dan dampak buruk dari praktik-praktik ilegal tersebut. Beliau juga menekankan pentingnya peran keluarga dan komunitas dalam memerangi permasalahan ini dengan cara memberikan pendidikan moral yang kuat dan membangun kesadaran akan pentingnya kehidupan yang bebas dari ketergantungan pada perjudian dan narkoba.
Ustad Ervan berharap bahwa tausyiah ini akan menginspirasi masyarakat Kabupaten Bone untuk bersatu dan melibatkan diri secara aktif dalam upaya pencegahan dan penanggulangan masalah sosial ini. Ia mengajak seluruh komponen masyarakat, termasuk aparat, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemuda, untuk bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman, adil, dan bermoral.
Dengan penekanan pada pentingnya tindakan pencegahan dan penegakan hukum yang efektif, Ustad Ervan berharap bahwa Kabupaten Bone dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengatasi masalah-masalah sosial serupa. Melalui upaya bersama, ia yakin bahwa masyarakat Kabupaten Bone dapat menciptakan masa depan yang lebih baik dan lebih berdaya, di mana moralitas dan nilai-nilai luhur menjadi landasan utama dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan tersebut diikuti oleh Prajurit Korem 141/Toddopuli serta jamaah sekitar masjid
